`TEMA 2 PERGESERAN PARADIGMA KEPEMERINTAHAN
Modul Hubungan Antar Program
Topik
|
Hubungan antar program
|
Tujuan
|
·
Peserta paham pemerintah
nasional yang diamanahi untuk menentukan arah pembangunan sesuai cita cita
bangsa
·
Peserta paham bahwa arah pembangunan
tersebut diwujudkan disamping dalam bentuk kebijakan, peraturanperundangan
juga dalam bentuk program nasional yang harus dijabarkan lebih lanjut oleh
Pemda
|
Kegiatan belajar
|
Diskusi dan refleksi
hubungan antar program nasional dan program daerah
|
Waktu
|
1 Jpl
|
Acuan
|
Kasus Pemda yang mampu menjabarkan
program nasional menjadi program daerah
|
Kegiatan Belajar
|
Diskusi dan refleksi
hubungan antara pemerintah nasional, pemerintah daerah dan pemangku
kepentingan lainnya
|
Tujuan
|
Peserta mampu menguraikan
dengan kata kata sendiri :
·
Peran pemerintah nasional dalam
menterjemahkan amanah bangsa dalam RPJPN dan RPJMN
·
Bagaimana Pemda dan pelaku lain
menterjemahkan dalam program masing masing
|
Materi atau ringkatan belajar
|
Peserta diajak untuk diskusi
dan refleksi secara kritis hubungan kerja sama antara pemerintah nasional,
pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan lain dalam rangka mempercepat
terwujudnya cita cita nasional yang tertuang dalam RPJPN dan RPJMN dan
bagaimana hal tersebut diwujudkan secara nyata dalam perencanaan pembangunan
|
Waktu
|
1 JPL (45 menit)
|
Perlengkapan
|
Kertas plano/flip
Kartu metaplan
Papan tulis dengan
perlengkapannya
Cylotape kertas
LCD dengan perlengkapannya
|
Proses/Usulan langkah demi
langkah
|
Buka pertemuan dengan salam
singkat kemudian lanjutkan dengan menjelaskan bahwa kita masih di Tema 2 Pergeseran
paradigm kepemerintahan dan akan segera dilanjutkan dengan Modul 3 Hubungan
antar program :
Diskusi dan refleksi
hubungan antar program nasional dan program daerah
1.
Membaca bahan serahan : 5 menit
Minta peserta untuk membaca bahan serahan selama 5 menit, kemudian
mintalah salah dua peserta maju untuk memimpin dan mencatat diskusi kelas
2.
Diskusi kelas : 35 menit
Diskusi kelas akan dituntun dengan pertanyaan
pemandu sebagai berikut:
·
Apakah pemerintah nasional punya
kewajiban menjabarkan tujuan nasional dalam program nasional (RPJPN/RPJMN)
·
Dalam bentuk program apakah jabaran
tersebut, apakah dalam bentuk program sektor
·
Program sektor pada dasarnya spesifik
dan tidak mungkin komprehensif dan hanya bersifat sebagai menu yang
ditawarkan sementara kebutuhan masyarakat di daerah selalu majemuk/ holistic /
komprehensif (contoh penanganan kumuh).
·
Siapakah yang harus mengubah program-program
yang spesifik tersebut menjadi program yang komprehensif.
·
Sebagai bagian dari NKRI apa yang
dapat dilakukan daerah & pelaku lain dalam menyumbang cita cita bangsa
yang tertuang dalam RPJPN dan RPJMN. Contoh : Bagaimana kerja sama antara
pemerintah nasional, pemerintah daerah dan pelaku lain terkait dgn tujuan
nasional misalnya kota tanpa kumuh. Apakah ini secara otomatis juga harus
masuk dalam RPJMD dan program pembangunan pelaku-pelaku lain.
·
Bagaimana memastikan terjadi kolaborasi
penanganan program yang komprehensif tersebut, antar pusat, daerah dan pelaku
lain (BUMN, Swasta, Perguruan Tinggi, Assosiasi profesi, dsb). Wujud nyatanya
seperti apa, apa perlu MOU, dsb
Tulis hasil diskusi kelas di kertas plano/flipchart
yang tersedia
|
LK
– Hubungan antar program
Pertanyaan
dan tugas yang terkait dengan kegiatan Diskusi dan refleksi hubungan antara
pemerintah nasional, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya
2.
Membaca bahan serahan : 5 menit
Minta
peserta untuk membaca bahan serahan selama 5 menit, kemudian mintalah salah
dua peserta maju untuk memimpin dan mencatat diskusi kelas
3.
Diskusi kelas : 35 menit
Diskusi kelas akan dituntun dengan
pertanyaan pemandu sebagai berikut:
·
Apakah pemerintah nasional punya kewajiban menjabarkan
tujuan nasional dalam program nasional (RPJPN/RPJMN)
·
Dalam bentuk program apakah jabaran tersebut, apakah
dalam bentuk program sektor
·
Program sektor pada dasarnya spesifik dan tidak mungkin
komprehensif dan hanya bersifat sebagai menu yang ditawarkan sementara
kebutuhan masyarakat di daerah selalu majemuk/ holistic / komprehensif
(contoh penanganan kumuh).
·
Siapakah yang harus mengubah program-program yang
spesifik tersebut menjadi program yang komprehensif.
·
Sebagai bagian dari NKRI apa yang dapat dilakukan
daerah & pelaku lain dalam menyumbang cita cita bangsa yang tertuang
dalam RPJPN dan RPJMN. Contoh : Bagaimana kerja sama antara pemerintah
nasional, pemerintah daerah dan pelaku lain terkait dgn tujuan nasional
misalnya kota tanpa kumuh. Apakah ini secara otomatis juga harus masuk dalam
RPJMD dan program pembangunan pelaku-pelaku lain.
·
Bagaimana memastikan terjadi kolaborasi penanganan
program yang komprehensif tersebut, antar pusat, daerah dan pelaku lain
(BUMN, Swasta, Perguruan Tinggi, Assosiasi profesi, dsb). Wujud nyatanya
seperti apa, apa perlu MOU, dsb
Tulis hasil diskusi kelas di kertas
plano/flipchart yang tersedia
|
0 comments:
Post a Comment