Pertumbuhan penduduk secara pesat terutama di perkotaan umumnya berasal akibat
dari urbanisasi, tidak selalu dapat diimbangi oleh kemampuan pelayanan kota. Hal ini
mengakibatkan meluasnya lingkungan hunian atau permukiman kumuh di perkotaan.
Pertumbuhan permukiman kumuh secara nasional cukup signifikan yaitu sekitar 1,37% per
tahun (BPS) dan diperkirakan, secara total luas permukiman kumuh pada Tahun 2025 akan
mencapai 71.860 ha dari yang terada oleh Cipta Karya 37.407 Ha (diluar Provinsi DKI
Jakarta).
Untuk itu, perlu diupayakan suatu penanganan yang lebih mendasar pada akar
ataupun pokok permasalahan timbulnya kekumuhan khususnya di perkotaan. Saalah satunya
adalah perlunya penanganan yang terkoordinasi antar sektor melalui integrasi program dan
kegiatan penanganan permukiman kumuh melalui suatu sistem kegiatan kota dengan
pelaksanaan dengan berbasis kawasan. Penanganan harus dilakunan secara berkelanjutan,
dan pada akhirnya dapat mewujudkan lingkungan hunian untuk perumahan dan permukiman
yang layak huni, sehat, aman, serasi dan teratur.
Berkaitan dengan hal di atas, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
akan melaksanakan Kegiatan Penanganan Permukiman Kumuh dengan target tahun 2019
menjadi zero slum atau bebas kumuh di perkotaan. Untuk melaksanakan kegiatan tersebut,
diperlukan perencanaan yang dirangkum dalam bentuk kegiatan penanganan permukiman
kunuh (Slum Improvement Action Plan/SIAP). Perencanaan ini dilaksanakan oleh pemerintah
kabupaten/kota dengan melibatkan masyarakat. Dengan disusunnya Buku Petunjuk Teknis
bagi Penyusunan Slum Improvement Action Plan/SIAP NUSP-2 akan digunakan sebagai
acuan bagi seluruh pihak dalam pelaksanaan kegiatan penanganan permukiman kumuh yang
efektif, efisien, terintegrasi dan sesuai dengan tata ruang.
Besar harapan, buku petunjuk teknis ini dapat bermanfaat bagi Kabupaten/Kota
dalam penanganan perumahan dan permukiman kumuh perkotaan.
Jakarta, Januari 2015
Penyusun
Labels:
pedoman
kata pengantar pedoman penyusunan Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP Phase 2
tata
Thursday, 20 October 2016
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Popular Posts
-
Salah satu persoalan yang sampai saat ini masih menyisakan pertanyaan besar dalam pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mand...
-
Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan limpahan rahmat dan hidayah sehingga penyusunan Pedoman Teknis P...
-
1. Pengertian Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL) adalah panduan rancang bangun suatu lingkungan/kawasan untuk mengendalika...
-
1. Kesimpulan (a) Program Penanggulangan Kemiskinan diperkataan (P2KP) dilaksanakan dalam rangka menciptakan kondisi agar masyar...
-
Kajian Kebijakan dan rencana Kota untuk penanganan kumuh Uji Publik ...
-
Petunjuk Teknis ini merupakan penjabaran dari Pedoman Teknis PLPBK, sebagai petunjuk operasional pelaksanaan setiap tahapan kegiatan PLPBK. ...
-
Landasan kebijakan pengembangan pengelolaan pengaduan masyarakat bersumber dari Panduan Umum P2KP Tahap II, Panduan Teknis P2KP Tahap II da...
-
RUNDOWN KEGIATAN FORUM KONSULTASI PUBLIK 1 - 4 NO KEGIATAN URAIAN CHECKLIST YANG HARUS SIAP*) PELAKSANA ...
-
PENYUSUNAN SLUM IMPROVEMENT ACTION PLAN NEIGBORHOOD UPGRADING AND SHELTER PROJECT PHASE 2 disini DOWNLOAD
-
Pendekatan terhadap konsep pengelolaan keuangan dan replenishment (pengisian kembali dana P2KP yang ada di Special Account di BI) sejak awa...
DISCLAIMER
konten dalam blog ini merupakan kumpulan catatan dan pustaka penulis, dibagikan kepada pembaca sebagai media pengayaan dan wawasan,bukan merupakan panduan resmi program.
-
▼
2016
(62)
-
▼
October
(15)
- PEDOMAN PENYUSUNAN RP2KPKP
- PELATIHAN TIM PERCEPATAN PROGRAM KOTAKU
- PAPARAN DOKUMEN SIAP KOTA PALEMBANG
- KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELATIHAN TIM PERCEPATAN ...
- KERJASAMA OLX dengan BDC BANDUNG
- MATERI PELATIHAN PERCEPATAN PROGRAM KOTAKU
- DAFTAR ISI
- DAFTAR SINGKATAN
- PETUNJUK TEKNIS (SIAP NUSP-2)
- SISTEMATIKA PANDUAN
- RUANG LINGKUP KEGIATAN
- DASAR HUKUM
- MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN
- BAGIAN 1 PENDAHULUAN Slum Improvement Action Pla...
- kata pengantar pedoman penyusunan Slum Improvement...
-
▼
October
(15)
0 comments:
Post a Comment